Ini adalah cara yang benar untuk membaca USG, Penting untuk Wanita Hamil!

Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh ayah bunda sahabat as shidiq aqiqah – Cara membaca hasil USG terkadang membingungkan beberapa orang. Singkatan huruf dan angka dalam foto USG memiliki arti tertentu yang tidak dapat disalahpahami. Ditambah dengan meningkatnya jumlah teknik pemeriksaan dan jenis USG yang tersedia, semakin membingungkan tentang cara mengetahui informasi yang terkandung dalam hasil USG.

USG biasanya digunakan untuk wanita hamil, meskipun ini tidak selalu terjadi. Untuk ibu hamil sendiri, memeriksakan kandungannya melalui USG dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Namun, sebelum memutuskan untuk melakukan pemeriksaan USG, ada beberapa hal penting yang perlu Anda ketahui.

Ketahui Lebih Lanjut Apa itu USG

USG atau USG adalah teknik medis untuk melihat kondisi di dalam tubuh pasien. Selain digunakan untuk melihat perkembangan janin dalam kandungan ibu, USG juga dapat digunakan untuk mendeteksi penyakit dan membantu dokter menentukan operasi atau operasi jika diperlukan. Pemeriksaan ultrasound dilakukan dengan bantuan teknologi gelombang suara yang dapat menghasilkan gambar organ yang tercermin dalam tubuh.

Ada 3 (tiga) jenis USG yang umumnya penting untuk Anda ketahui.

Pertama, USG eksternal, jenis ULTRASOUND ini adalah yang paling banyak digunakan. Teknik USG ini dilakukan dengan bantuan scanner (probe) yang dipindahkan ke permukaan perut pasien. Kedua, USG internal. Sama seperti jenis sebelumnya yang menggunakan probe, tetapi perbedaannya adalah bahwa probe ultrasound internal dimasukkan ke dalam tubuh pasien. Jenis ketiga adalah USG endoskopi. Jenis ini menggunakan probe yang lebih terintegrasi dengan sensor kamera dan lampu di ujungnya.

Hasil pemeriksaan USG dengan teknologi medis paling mutakhir kini dapat dilihat dalam bentuk 2 Dimensi (2D), 3 Dimensi (3D), dan bahkan hasil USG 4D (4D). Hasil pemeriksaan USG 4D ini memiliki kualitas terbaik. Karena melalui USG 4D, Anda dapat melihat kondisi dan perkembangan janin atau bayi dalam kandungan secara lebih rinci.

Selain itu, penting bagi ibu untuk mengetahui bahwa ukuran normal dari hasil USG kehamilan bervariasi. Mulai dari usia 4 minggu kehamilan, biasanya hasil yang diperoleh adalah sekitar 0, 1 cm dan berat

Bagaimana Cara Membaca Hasil Pemeriksaan USG?

Setelah mengetahui jenis pemeriksaan USG, maka Anda perlu tahu cara membaca hasil USG. Pada dasarnya, membaca hasil pemeriksaan USG tidaklah sulit dan dapat dikatakan sederhana. Ini berlaku jika Anda sudah tahu tekniknya. Hal utama yang penting diketahui untuk membaca hasil pemeriksaan USG adalah mengetahui singkatan dan istilah yang terkandung dalam foto USG.

Cara membaca hasil USG akan lebih mudah dipahami ketika Anda mengetahui beberapa singkatan yang terkandung dalam foto ULTRASOUND seperti berikut ini:

GA (usia kehamilan), yang menunjukkan diagnosis usia kehamilan ibu berdasarkan panjang lengan atau kaki dan ukuran kepala janin.
GS (sac kehamilan), yang menunjukkan tentang ukuran sac kehamilan.
BPD (diameter biparietal), yang menunjukkan ukuran diameter kepala bayi.
HC (lingkar kepala), yang menunjukkan ukuran lingkar kepala bayi.
CRL (panjang pantat mahkota), yang merupakan hasil pengukuran janin dari kepala ke pantat. Untuk pemeriksaan USG ini, biasanya dilakukan ketika ibu memasuki trimester awal kehamilan.
FL (panjang paha), adalah angka yang menunjukkan panjang tulang kaki bayi.
EDD (perkiraan tanggal jatuh tempo), adalah ukuran dari perkiraan tanggal ibu akan melahirkan secara spontan.
LMP (periode menstruasi terakhir), adalah penanda hari pertama periode menstruasi terakhir ibu yang juga merupakan penanda usia janin dalam rahim.
Dengan mengetahui singkatan di atas, akan sangat membantu ibu ketika mereka bingung tentang cara membaca hasil USG rahim atau cara membaca hasil USG jenis kelamin janin ibu. Mengetahui arti singkatan di atas juga berguna ketika ibu ingin mengetahui kondisi cairan ketuban. Cara membaca hasil USG cairan ketuban pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan USG 2D, cairan ketuban dapat dilihat dari warna hitam gelap foto.

Pemeriksaan USG sebagian besar dilakukan untuk mengetahui jenis kelamin bayi. Jika Anda masih bingung tentang cara membaca hasil USG, maka bahkan bisa melihat hasil USG jenis kelamin bayi akan sakit kepala. Untuk USG jenis kelamin bayi, ada alokasi waktu terpisah yang perlu dipahami oleh ibu. Ini karena jenis kelamin bayi hanya dapat diketahui pada usia kehamilan tertentu.

Idealnya, pemeriksaan USG jenis kelamin bayi dapat dilakukan ketika kehamilan berusia antara 18-22 minggu. Untuk bayi perempuan, USG biasanya menunjukkan tanda ‘hamburger’ untuk menggambarkan labia dan klitoris janin betina. Bisa juga dengan tanda ‘sagital’ menunjuk ke bawah pada sudut 10 derajat. Sementara itu, cara membaca hasil USG untuk mengetahui jenis kelamin bayi laki-laki adalah dengan melihat tanda ‘sagital’ yang menunjuk ke atas pada sudut lebih dari 30 derajat.

Penggunaan lain dari pemeriksaan USG seperti yang disebutkan sebelumnya adalah mendeteksi penyakit yang ada di organ tubuh. Masih terkait dengan kehamilan, salah satu penyakit yang paling ditakuti adalah penyakit kista. Kista ovarium adalah sac berisi cairan yang melekat pada ovarium.

Baca Artikel lainnya :

Biasanya, ketika seseorang mengalami gejala tertentu yang tidak biasa, dokter akan melakukan pemeriksaan USG. Dalam hal ini, Anda perlu tahu cara membaca hasil USG kista. Cara paling penting untuk membaca hasil USG dari pemeriksaan kista ovarium adalah dengan melihat ukuran sac kista itu sendiri yang biasanya disebut dengan singkatan UTL, UTH, RT Ovary L, dan RT Ovary H.

Baca Artikel lainnya :

Selain itu, dari beberapa kegunaan USG yang banyak diminati, program promil USG atau kehamilan juga banyak digunakan oleh ibu untuk mengetahui kondisi organ rahim dan reproduksi. PROMIL USG sendiri dilakukan dengan 2 jenis pemeriksaan, yaitu pemeriksaan USG transvaginal dan pemeriksaan USG panggul.

Cara membaca hasil USG promil adalah dengan melihat beberapa bagian organ reproduksi itu sendiri. Seperti kondisi rahim, kondisi ovarium, dan yang paling penting jumlah folikel semut. Sebab, jumlah folikel antral yang terlalu rendah bisa menjadi indikasi apa yang dikenal sebagai PCOS (Polycystic Ovary Syndrome).

Demikian ulasan tentang cara membaca hasil USG yang dibutuhkan ibu hamil. Hal-hal utama yang paling penting dari cara membaca hasil USG di atas adalah mengetahui jenis USG, mengetahui istilah medis, dan mengetahui singkatan yang digunakan. Mudah-mudahan, dengan memahami ulasan di atas, Anda tidak akan lagi bingung tentang cara membaca hasil USG yang Anda miliki, OK!

Demikianlah artikel mengenai cara yang benar untuk membaca USG semoga bermanfaat !

Ayah bunda sahabat as shidiq aqiqah sedang mencari jasa aqiqah terpercaya dan bergaransi yang terletak di Jakarta dan tangerang yuk kunjungi website kami jasa aqiqah jakarta dan tentunya paket aqiqah yang kami tawarkan sangatlah rekomendasi untuk sahabat as shidiq aqiqah atangerang juga kami menyediakan paket terbaik untuk para sahabat as shidiq aqiqah paket aqiqah jakarta

Ini adalah cara yang benar untuk membaca USG, Penting untuk Wanita Hamil!