Dalil Aqiqah Dalam Islam Yang Harus Kita Ketahui

Dalil Aqiqah Dalam Islam Yang Harus Kita Ketahui

Dalil Aqiqah Dalam Islam Yang Harus Kita Ketahui

Sebagai seorang muslim mungkin sering mendengar istilah aqiqah. Sebetulnya bagaimana dalil aqiqah dalam islam?
Serta bagaimana pendapat dari para ulama mengenai hukum aqiqah ini? Ya, terkait dengan hal ini sebagai seorang muslim terutama yang telah berkeluarga kita harus mengetahui terlebih dahulu bahwa disunnah bagi kita yang telah menjadi orang tua untuk memotong kambing atau domba manakala anak telah menginjak usia tujuh hari semenjak kelahirannya.

Rangkuman Dalil Aqiqah Dalam Islam

Aqiqah ini sendiri kita lakukan tidak luput juga sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT karena telah diberkahi keturunan yang mana tidak semua orang beruntung Allah SWT berikan keturunan. Mungkin diantara kita masih ada yang belum tahu bagaimanakah hukum aqiqah dalam islam? terkait dengan hal ini berikut adalah pemaparannya.

Dijelaskan oleh ulama bahwa ada beberapa pendapat berbeda mengenai hal ini. Sebagian ulama ada yang
mengatakan bahwa kegiatan aqiqah termasuk kegiatan sunnah muakkad bagi yang mampu bahkan ada beberapa yang sampai mewajibkannya. Berikut ini adalah dalilnya :

Dari kalangan ulama seperti golongan sahabat, tabi’in hingga golongan fiqih seperti ibnu taimiyah. Dalilnya adalah sebagai berikut. Dalam sebuah hadits dijelaskan bahwa rasulullah ditanya seputar masalah aqiqah. Kemudian beliau menjawab Allah tidak suka kedurhakaan (istilah ‘uquq) maka beliau bersabda siapa yang memiliki anak lalu hendak ingin melangsungkan kegiatan pemotongan hewan untuk buah hatinya silahkan saja.

Selain itu ulama yang condong mengatakan bahwa aqiqah hukumnya sunnah muakkad karena rasulullah melakukan aqiqah untuk tidak menunjukkan bahwa itu wajib tetapi lebih perbuatan yang menunjukkan bahwa itu adalah kegiatan yang sunnah.

Penjelasan Dalil Aqiqah

Terkait dengan ulama yang mengatakan bahwa aqiqah itu wajib. Pendapat ini berasal dari Dawud bin
Ali dan Ibnu Hazm. Selain itu ada juga nukilan dari pendapat imam ahmad bahwa aqiqah
itu tergolong wajib dan banyak diikuti oleh mereka yang mengikuti mazhab imam ahmad.

Adapun mereka yang mengatakan bahwa aqiqah itu wajib dalilnya adalah sebagai berikut Dalam hadis riwayat samurah dikatakan bahwa “Setiap anak tergadaikan pada aqiqahnya..” Hadis diatas berasal dari ibnu hazm dari riwayat diatas beliau menyatakan bahwa salah satu dalil diatas juga menjadi sebab kuat mereka meyakini bahwa aqiqah hukumnya adalah wajib.

Kemudian beliau menyatakan bahwa ada beberapa atsar dari kalangan ulama lainnya seperti Ibnu abbs, Atha, ibnu umar yang berbunyi ,”Umat manusia kelak dihari kiamat dihadapkan pada perkara aqiqah sama persis seperti ia dihadapkan pada perkara shalat lima waktu.”

Kemudian beliau juga mengatakan bahwa wajib untuk melaksanan apa rasulullah perintah dan menjauhi
apa yang beliau larang dan tidak halal bagi siapapun untuk meninggalkan apa yang rasulullah perintahkan
kecuali disertai dengan dalil lain yang mendukung, Hal ini disandarkan pada hadis rasulullah yang berbunyi
“Apabila aku memerintahkan sesuatu maka lakukanlah semampu kalian.”

Demikianlah argumentasi dari ibnu hazm dalam mewajibkan aqiqah.

Penutup

Terkait dengan hal ini mayoritas ulama sepakat bahwa hukum aqiqah sunnah muakkad atau sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Mengingat bahwa ada serangkaian hikmah aqiqah yang bisa kita dapat. Lalu jika wajib bagaimana kalau kita hutang aqiqah ? apakah boleh? ayah bunda bisa baca di artikel yang telah kami berikut link. Demikianlah artikel kami mengenai Dalil Aqiqah Dalam Islam Yang Harus Kita Ketahui semoga dapat bermanfaat!

Jika ayah bunda lebih suka untuk menonton video. Berikut adalah video seputar dalil aqiqah yang bisa disaksikan

Dalil Aqiqah Dalam Islam Yang Harus Kita Ketahui

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *